Free Banana Dancing ani Cursors at www.totallyfreecursors.com
Bani Menulis dan Bercerita: Happy Wedding

Kamis, 04 Desember 2008

Happy Wedding

Ket: dari kika: atas : radjoe `n Bani. Bawah: siti, dewi, dan iis



Aku bahagia banget. Salah seorang sahabatku akan segera melepas masa lajangnya. Temenku dari sejak bangku SMP! Satu SMA, satu kelas pula pas kuliahnya. Hohoho, betah amat yak temenan ama dia. Oh sure…coz she is a smart girl. We spent time together. Namanya Siti Maulidiyah. dia salah satu personel Q-Five. ya, awalnya kami adalah 5 akhwat di kelas matematika 2003! Uhm,,, tulisan ini buatmu sayang....suka duka kita lalui bersama. Tapi, sama elo, kayaknya banyak dukanya deh daripada sukanya..Hoho..just kidding, girl…

Aku mengenalmu dari kita masih pake baju putih biru. Saat itu, kau termasuk murid yang cerdas. Sayangnya, dulu kita tuh gak satu genk. Hehe, kurasa kau bukan tipe seperti itu. Kau lebih banyak menghabiskan waktu mu untuk belajar. Jadi, gak mungkin punya genk gituh. Secara, kita baru deket banget pas SMA kan.

Sewaktu SMA, tidak banyak yang berubah darimu. Sampai suatu kali, kita di pertemukan dalam sebuah majlis ilmu. Saat itulah, kita bergandengan tangan, mulai mengenal apa itu tarbiyah bagi seorang muslim. Our friendship is begin here....

Tamat SMA, kita memasuki perguruan tinggi yang sama, fakultas, jurusan, prodi yang sama. Jadinya ya, ketemu lagi deh. Apa gak bosen sit, ketemu ma aku mulu. Oh, tentu tidak ya, karena yang namanya Bani, orangnya tuch open, disenangi banyak orang, cheerful, sanguinist, heboh, dan nyentrik. *Halah, narsissss!!*

Pertengahan semester, ada pembukaan cpns, eh, dikau ikut. Katamu, bokap `n nyokap nyuruh daftar. Ajaib! Dikau lulus! Keterima di BPS. Wah..wah takdirmu tertulis di sana ternyata. Sudah tersurat di lauh mahfuz. Hehe....

Hm, jadinya kita ‘pisah ranjang’ deh. *Uhuk-uhuk, batuk ngedengernya.

Yah, siti pergi deh. Gada lagi orang yang bakalan aku godain, gada lagi orang yang bakalan aku kerjain. Secara, dikau polos banget orangnya, gampang ketipu siy...Hehe....jangan cemberut gitu donk sit.

Setelah bekerja, otomatis kita jarang bertemu. Aku sibuk, enkau sibuk. Sesekali kita SMS an. Menanyakan kabar, tentang kuliah. Aku bersyukur banget, ada orang pinter di dunia ini yang nemuin Handphone! Makasih banget, love u so deh, muach...muach....*hueks, yang mau di kiss tuh siapa siy, ha3 :D.....*

Sampai suatu kali, kau bilang akan di pindah tugaskan ke kabupaten Sekadau. Saat itu, yang ada di benakku adalah harapan kau bisa tetap istiqomah dengan ke-akhwatanmu. Tetap teguh dengan pakaian takwa mu. Dan hari ini, kau buktikan itu, sayangku.

Lebaran tahun lalu, kita jalan bareng. Lalu kau perlihatkan photo calonmu padaku. Namanya Mas Ibnu, katamu, tanpa kutanya. Panggilan sayangmu untuknya ya,, hehe...Dan, sejak itu, aku kerap menggodamu.

Hari ini, aku bahagia, mendengar kabar tentang pernikahanmu yang tak lama lagi akan di helat.

Suatu hal yang mungkin menurut sebagian orang adalah hal yang biasa. Karena hampir semua manusia di dunia ini juga mengalaminya. Lalu, adakah hal yang istimewa dari kata P-E-R-N-I-K-A-H-A-N???

Adalah saya orang yang paling bingung kalo di sodori kata yang satu ini. Ribet amat yak mikirnya. Secara, umurku udah 24 taon! Ngapain juga takut ngadepin begituan. Cape deh..hi3. Soalnya kalo ditanya, ada apa sih dengan pernikahan? Banyak. Ada banyak hal disana. Mulai dari mencari pasangan, menentukan pilihan, komunikasi dengan keluarga kita dan keluarga pasangan, ijab kabul, pesta pernikahan, setelah menikah, membuat komitmen bersama, gimana kalo udah punya anak, trus, nama anaknya nanti siapa, gimana kalo udah 10 taon menikah, masihkah pasangan kita setia menyatakan ”I Love u”, apakah romantisme akan memudar seiring bertambahnya usia pernikahan? Heleh3x, jadi paranoid begini. Paradigma musti di benerin deh. Eh, bingung ya apa itu paranoid dan paradigma? Yang jelas mereka bukan saudara `n kerabat dari paranormal! Udah deh, gausah banyak tanya, pokoknya gitu lah.

Oh ya Sit, kemarin kan enkau minta ceritain tentang buku-buku pernikahan kan? Nih, aku buatin sinopsisnya deh. Dirumahku ada 5 judul buku tentang pernikahan. Singkat aja ya, selebihnya baca aja. :D

Nikmatnya Pacaran Setelah Pernikahan

Buku ini aku beli tanggal 29 Nopember 2004. Penulisnya Salim A.Fillah, penulis buku-buku best seller. Kombinasi nasyid yang menghiasi hampir setiap judul dan ulasan tuntas permasalahan jatuh cinta di kalangan ikhwan dan akhwat di bahas secara gamblang disini. Termasuk cara mengatasi nya. Kemudian, apa sih yang jadi pertimbangan ikhwan/akhwat dalam menentukan kriteria pasangan. Anyway bushway, buku ini mengisahkan betapa berkahnya pacaran setelah pernikahan, bukan sebaliknya! Bagaimana juga para jomblo_ers menanti si dia datang. Wah, pokoknya intinya begini, ” Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula), dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula)......” (Q.S. An-Nur: 26). So, kalo loe-loe pade mau dapet mutiara, kudu menyiapkan diri untuk melalui proses menjadi mutiara. Begindang, pren.........hoho..ah, jangan muka bego gitu donk, masa gak ngerti juga. Gene ya, kalo mau dapet co/ce yang baik, ya kudu jadi baik dulu. Gitu....Nah, udah ngerti kan sekarang?

Kado Pernikahan untuk Istriku

Kalo buku ini, aku beli tanggal 18 September 2006. Penulisnya Mohammad Faudzil Adzim. Wah, ini sih pakar keluarga. Buku-bukunya? Jangan tanya! Two thumbs up dey.......beneran! buku setebal 743 halaman ini secara gamblang menuntun muslim dan muslimah dalam menghadapi dunia pernikahan. Keagungan sebuah pernikahan, mempertimbangkan pinangan, tata cara nikah islam, akad nikah, resepsi dan segala tetek-bengeknya yang harus di pertimbangkan, rumah tangga pasca nikah, membawa keluarga ke masa depan, konflik rumah tangga ampe masalah poligami, semua ada disini.

Kisah-Kasih dari Negri Pengantin

Buku ini aku belinya tanggal 19 Januari 2007. Ini kisah 14 penulis. Penulis bicara nikah, cuma disini adanya. Hehe,,bicarain rumah tangga?mungkin sangat amat biasa bagi banyak orang. Tapi cita rasanya berbeda ketika kisah itu jatuh ditangan para penulis. Mereka merangkai kisahnya dengan sangat indah, lewat keajaiban kata2 nya. 14 penulis, 14 kisah berbeda. Seorang Ifa Avianty yang gak becus dalam masak-memasak, sampe2 mbak ifa lebih memilih disuruh nulis 1 novel dalam sepekan daripada disuruh masak! Tentang seorang Irwan Kelana, yang menikah diusia dini. Perjalanan hidup yang penuh tantangan di lalui sepasang muda ini tanpa keluhan. Bahkan irwan menggadaikan mesin tik nya, satu2nya aset berharga yang ia miliki demi menafkahi keluarga. Subhanallah........masih banyak kisah lainnya yang membuat kita lebih dewasa dalam menyikapi biduk rumah tangga, berlayar ke samudera kehidupan. *ah, melo amat ya gue....*

Diary Pengantin: Ini wajah cintaku, Honey

Ini buku favorite ku juga. Ku beli tanggal 28 Mei 2006. Penulisnya Tasaro. Buku ini mengisahkan bagaimana pasangan ini menyelesaikan konflik-konflik khas rumah tangga. Bagaimana perjuangan tasaro jadi suami weekend, yg cuma bisa pulang sepekan sekali karena bekerja di luar kota, sehingga mengharuskannya menginap di kantor untuk menghemat biaya transportasi. Bagaimana sang istri harus mengirit persediaan uang yang ada demi kelangsungan hidup mereka. Bahkan uang 100 perak, amat sangat berharga bagi mereka. Bagaimana pula tasaro menghadapi sang istri yang marah dalam diam? Yah, baca ndiri ajah bukunya :D, pokoke seru dah...........

Di Jalan Dakwah Aku Menikah

Kalo yang ini, aku belinya tanggal 13 April 2005. wah, hampir mirip2 lah ama kado pernikahan untuk istriku itu. Hmm, udah mulai males nih mau nulisinnya. Pokoknya ya gitu lah. Agak mirip2 lah.

Bai de wei, eni bushwey....Happy Wedding aja buatmu, moga menjadi keluarga SAMARA (sakinah, mawaddah, wa rahmah).



Tidak ada komentar: