Free Banana Dancing ani Cursors at www.totallyfreecursors.com
Bani Menulis dan Bercerita: Sebuah Nama

Rabu, 18 Februari 2009

Sebuah Nama

Bara Shafiyyah

Sudah tak terhitung orang-orang yang menanyakan tentang nama yang satu ini. Bara Shafiyyah. Karena aku seringkali menggunakan nama ini di dunia virtual. Di YM, FS, FB, Milis, dll. Padahal namaku gada miripnya banget gitu. Baiklah pemirsa, kan ku jelaskan akar sejarahnya. *Halah, diplomatis amat yak bahasanya

Dulu, waktu aku masih kecil, aku sering di bawa ama mbak ku ke kegiatan-kegiatannya dia. Mbak ku ini sudah ikut tarbiyah sejak tahun 1994. Yah, bisa di katakan kader2 awwalun deh, sewaktu dakwah mulai menggeliat di bumi khatulistiwa. Aku kelas 4 SD ajah, lagu2 nasyid yang masih model jaman2 baheula mengalun merdu di ruang tamu rumah kami. Kayak lagu “nun dimana”, trus lagu2 nya SNADA, hits kedua nya yang tentang palestina itu. Duhh, aku inget banget lah. Jadilah aku ini yang “dewasa sebelum waktunya”, hehe……
aku udah tau bagaimana dakwah, karena aku sering di ajak ke kajian2, bahkan nemenin mbak rapat!! Tak jarang pula, aku harus nemenin mbak pas ngomong ama ikhwan, karena takut berduaan, jadinya aku penengah gitu. Aku juga sering menyaksikan pementasan para ikhwan tentang Palestina.

Aku juga inget, bagaimana perjuangan mbak ketika teguh dengan pakaian takwa yang ia kenakan. Di tahun 94, jilbab itu sangat aneh bagi kebanyakan orang. Bahkan sangat aneh. Jadi semakin aneh karena seorang akhwat menutupi kakinya juga dengan kaos kaki!!!!

Tapi, mbak tetap tegar. Gak goyah sedikitpun, meski harus berurai air mata, harus mampu bertahan mendengar omongan tidak sedap dari para tetangga, keluarga,bahkan orang tua kami!!

Memasuki usia remaja, aku sudah berseragam putih biru. Aku yang masih bau kencur sudah tau hukum-hukum jabat tangan, pacaran. Haha...itu karena rasa ingin tahu ku sangat besar. Aku membongkar buku-buku pengajian punya mbak-ku. Aku baca, meskipun aku gak ngerti apa isinya. Aku juga di belikan mbak, sebuah majalah, Annida. Isinya banyak cerpen. Aku suka. Lalu, aku mulai menabung, dan novel pertama yang aku punya adalah “PINKAN”. Lalu, aku mulai menabung supaya tiap bulan bisa beli Annida. Nah, di ANNIDA itu ada cerita bergambar (komik) islami, dengan latar Palestina. Ada seorang gadis pemberani bernama Bara Shafiyah. Heroik. Sejak baca itu, aku jadi terinspirasi. Menjadi lebih baik. Bisa di bilang, nama ini menjadi simbol perubahanku. Nah, pemirsa, sudah tau kan? Asal usul namaku. Tulisan ini juga menjawab comment mbak HTR di fb ku..hehe....





1 komentar:

Anonim mengatakan...

ehehehhee......

"dewasa sebelum waktunya"....:D:D:D

dewasa sebelum waktunya itu sangat bagus....,sama kayak aku...dewasa sebelum waktunya...karna keingin tahuan akan sesuatu...:D:D

aku kirain...bara itu...api yang lagi membara....makanya ngambil namanya dari itu....:D::D